Karya Tulis Ilmiah



PENGARUH EDUKASI GIZI DENGAN MEDIA E-BOOKLET TENTANG POLA ASUH BALITA TERHADAP PENGETAHUAN IBU SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI TIGA KELURAHAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS DINOYO KOTA MALANG

Prodi : SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA ALIH
Pengarang : ANA NUR FAIDAH
Dosen Pembimbing : I Dewa Nyoman Supariasa dan Tapriadi.
Klasifikasi/Subjek : , Pengetahuan, Pola Asuh, Edukasi Gizi, E-Booklet
Penerbitan : , Malang: 2023.
Bahasa : INDONESIA
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 1

Abstraksi

Stunting atau balita pendek merupakan salah satu masalah gizi yang dialami balita di seluruh dunia termasuk Indonesia dengan prevalensi yang cukup tinggi. Rata-rata prevalensi balita stunting di Indonesia pada tahun 2005-2017 sebesar 36,4% (WHO 2017). Riset Kesehatan Dasar 2013 mencatat bahwa prevalensi stunting di Indonesia menduduki peringkat kelima dunia untuk jumlah anak dengan kondisi stunting, yaitu sebesar 37,2%. Berdasarkan hasil pemantauan status gizi pada tahun 2019 prevalensi stunting juga mengalami penurunan, yaitu 27,67%. Kota Malang menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang memiliki prevalensi kejadian stunting yang cukup tinggi. Berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021, prevalensi kejadian stunting di Kota Malang sebesar 25,7%. Tingginya angka prevalensi stunting disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya kurangnya asupan mulai dari masih di dalam kandungan sampai dengan lahir, kurangnya akses pelayanan kesehatan, kurangnya akses air bersih, dan hygine sanitasi (Azrimaidaliza, dkk, 2012). Menurut TNP2K (2017), salah satu penyebab tingginya angka prevalensi stunting adalah kurangnya tingkat pengetahuan ibu tentang kesehatan, sehingga praktek pengasuhan yang diberikan kurang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui pengaruh edukasi gizi tentang pola asuh balita terhadap pengetahuan ibu balita dalam upaya pencegahan stunting di Kelurahan Tlogomas Merjosari dan Dinoyo - Kota Malang. Penelitian ini menggunakan rancangan one group pre test and post test design. Pendekatan fenomenologi juga dibutuhkan untuk memberikan gambaran akurat yang berhubungan dengan pola asuh ibu balita sebagai penguatan data yang saling berhubungan dan memiliki keterkaitan yang kuat. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu balita stunting di tiga kelurahan di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Kota Malang, yaitu sebayak 112 balita dengan total baduta stunting sebanyak 62. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Terjadi peningkatan pengetahuan ibu balita sebelum dan sesudah intervensi dengan rata-rata 65 sebelum edukasi dan 80 setelah edukasi. Hasil Paired T-test menunjukkan terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah edukasi tentang pola asuh dengan media e-booklet dengan nilai p-value sebesar 0,000 (p < 0,05). Gambaran umum pola asuh di Kelurahan Tlogomas, Merjosari, dan Dinoyo, yaitu sebesar 68% ibu balita melaksanakan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan 32% ibu balita tidak melakukan IMD. Sebesar 48% balita tidak diberikan ASI eksklusif. Pola asuh dalam pemberian imunisasi dasar secara keseluruhan sudah lengkap. Sebanyak 80% ibu balita memberikan makanan dengan porsi yang tidak sesuai dengan kebutuhan anak berdasarkan usianya. Ketidaktepatan dalam pemberian pola asuh pada anak salah satunya dipengaruhi oleh kurangnya pengetahuan ibu balita. Kata Kunci : Pengetahuan, Pola Asuh, Edukasi Gizi, E-Booklet



Lampiran

File Lembar Keaslian : [ Unduh ]

File Lembar Persetujuan : [ Unduh ]

File Lembar Pengesahan : [ Unduh ]

File Abstraksi : [ Unduh ]

File Kata Pengantar : [ Unduh ]

File Daftar Isi : [ Unduh ]

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]

File Lampiran : [ Unduh ]